Jumat, 19 Februari 2016

Kalijodo

Ada lenggok aduhai
Pinggul menggoda
Bibir ranum diselipi rokok
Tatapan hampa
Di tengah senyum sumringah

Hentakan musik
Jingkrak sana sini

Deritan ranjang
Guling sana sini

Malam gelap gulita
Ramai tak terperikan

Ku tatap wajah wajah tak berdosa
Dosa yg hanya menjadi akibat kejamnya kota
Dosa akibat negeri gemah ripah loh jinawi
Dosa di atas sesuap nasi

Sebentar lagi
Kalijodo menyusul kakaknya Gang Dolly

Takdir di depan mata
Kaum urban menitikkan air mata
Entah besok kan ada harapan
Ntuk berjalan gemulai lagi
Atau hanya berjalan lunglai

Negara wajib mengasuh kaum faqir miskin
Itu kata konstitusi
Namun negara sibuk mengurus korupsi
Bukankah KPK utk ngurus koruptor ?

Akankah mantan penghuni Kalijodo kan diurus ?
Bukankah mereka juga pemilik sah negeri ini

Duhai bapak bijak bestari
Pakai nurani, jangan pakai topeng


17 februari 2016

Tidak ada komentar:

Posting Komentar