Kuterjaga dari peraduan malam
Sesaat ku tercenung
Akankah secepat ini berlalu
Senyummu akan hanya dalam bayangan
Kubuka lembar masa lalu
Membuatmu membuat hati sungsang
Samar samar senyummu mengembang
Semakin jauh semakin samar
Entah apa yg hanyut
Sekeping hati itu kian terbenam
Tertinggal di dasar lautan
Angin bertiup tanpa gemuruh
Hati yg terisak tanpa suara
Langkah gontai menapak perlahan
Pintu itu akhirnya sirna
Elang harus terbang
Di angkasa kehidupan
Terlalu banyak keping hati yg tertinggal
Realita harus dihadapi
Namun angan itu terlalu indah utk ditepis
Menari di pelupuk mata
Tidurlah sayang
Mimpiku mimpimu takkan bertemu
Keping hati yg terpinggal
Takkan menggores hatimu
Tapi menggores lukaku yang pernah singgah
Keping hati yg kan terbang
Menapaki kehidupan nyata
10 Agustus 2015
* * *
Tidak ada komentar:
Posting Komentar